Kisah Pangersa Apa KH. Rd Iskandar Zulkarnaen ra (Wakil Talqin TQN Suryalaya) bin H. Didi Supriadi dipinta berkah do'a & foto bareng oleh Abdul Husen

Sekitar pertengahan Tahun 2019 al-faqir (Abdul Husen)  berkata dalam hati ingin tabaruk foto bersama dengan beliau, namun udah beberapa kali berjumpa belum sempat juga, karena malu.

Pada kesempatan berikutnya al-faqir mencoba lagi, dikarenakan Ikhwan dan Akhwat serta Ahlul Bait (keluarga KH. Rd Iskandar Zulkarnaen  ) sering menyapa/memanggil beliau (KH. Rd Iskandar Zulkarnaen ra)  dengan panggilan Apa

Kata apa dalam bahasa Sunda jika diterjemahkan kedalam Bahasa Indonesia yaitu Ayah, sehingga para Ikhwan & Akhwat TQN juga memanggil beliau (KH. Rd Iskandar Zulkarnaen ra) dengan panggilan Apa.

Pada kesempatan sowan berikutnya dalam hati al-faqir berkata ( "Apa hapunten nyuhunkeun widi hoyong foto bareng/ Apa maaf minta ijin mau foto bareng")

Dan beberapa menit setelah itu al-faqir  menyambung kata-kata tadi secara lisan langsung diucapkan. ( "Apa hapunten nyuhunkeun widi hoyong foto bareng/ Apa maaf minta ijin mau foto bareng")

Setelah itu, alhamdulillah  al-faqir bisa foto bareng bersama beliau (KH. Rd Iskandar Zulkarnaen ra). Pada hari Rabu, 19 Juni 2019

Menjelang beberapa minggu/bulan setelah itu, Al-Faqir ingin print out foto bersama beliau (KH. Rd Iskandar Zulkarnaen ra) itu.

Namun, beberapa minggu/bulan tidak kunjung di print out juga fotonya, dan pada
kesempatan sowan berikutnya al-faqir berkata dalam hati :

("Apa hapunten nyuhunkeun widi foto anu sareng Apa bade di print out/ Apa maaf minta ijin foto yang bersama apa akan di print out ").

Beberapa menit setelah itu al-faqir mengucapkan lagi secara lisan kepada beliau (KH. Rd Iskandar Zulkarnaen ra).

("Apa hapunten nyuhunkeun widi foto anu sareng Apa bade di print out/ Apa maaf minta ijin foto yang bersama apa akan di print out ").

Seketika beliau menjawab sambil tersenyum
"mangga... ngeun engkin nga print out foto na dua, kin canak kadieu ka apa hiji kangge di dieu/ silahkan... tapi nanti print out fotonya dua, nanti bawa kesini ke apa satu buat disini".

Setelah itu, sebelum pulang seperti biasa al-faqir meminta berkah do'a kepada beliau
adapun do'a yang sering dipanjatkan dalam hati al-faqir sebagai berikut "Apa minta berkah do'anya supaya al-faqir menjadi orang yang sholeh & pintar serta dapat mengamalkannya (TQN/Tarekat Qodiriyah Naqsyabandiyah Pondok Pesantren Suryalaya yang telah di talqinkan/ijazahkan) ini"


Sambil memberikan sebotol air putih untuk ngalap berkah pada beliau (KH. Rd Iskandar Zulkarnaen ra), kemudian al-faqir berkata secara lisan ("Apa hapunten nyuhunkeun berkah do'ana/ Apa maaf minta berkah do'anya")

Setelah ngalap berkah selesai, kemudian al-faqir pulang bersama rombongan yang lainnya. Alhamdulillah beberapa hari setelah pulang, foto bersama beliau berhasil di print out dengan dua kali cetakan (dua foto)

Foto yang sesuai permintaan beliau (KH. Rd Iskandar Zulkarnaen ra) maka al-faqir memberikannya kembali saat sowan beberapa bulan selanjutnya, sesuai petunjuk Pangersa Apa (KH. Rd Iskandar Zulkarnaen ra) hasil print out  photo bersamanya dipasang di dinding ruang tamu sebelah sudut Utara di kediaman Pangersa Apa (KH. Rd Iskandar Zulkarnaen ra), sedangkan photo yang satunya lagi al-faqir simpan.

Adapun diantara  kata terakhir  & wasiat  menjelang wafatnya Pangersa Apa KH. Rd. Iskandar Zulkarnaen ra (Waktal TQN Suryalaya)  yang referensinya dari postingan resmi :

1) LDTQN Suryalaya Kabupaten Cianjur : https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=528086538536377&id=100040051051345

2) LDTQN Suryalaya Kecamatan Cibinong Cianjur : https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=268191818419973&id=100056874709013

Diantara wasiat dan kata terakhirnya Pangersa Apa  KH. Rd. Iskandar Zulkarnaen ra (Waktal TQN Suryalaya)  sebagai berikut :

1)  Menitipkan Ikhwan & Akhwat TQN Suryalaya Wilayah Cianjur Selatan Kepada Pangersa Ang Thoha (Ketua LDTQN Suryalaya Kecamatan Cibinong Kabupaten Cianjur)

Dalam redaksinya sebagai berikut
"Jaga, jaga, jaga, sampai 3x murid-murid apa (Ikhwan TQN Wilayah Cianjur Selatan) ku anjeunna (Ang Thoha || Ketua LDTQN Suryalaya Cibinong Cianjur) "

2) memanggil  Ikhwan, Akhwat... Ikhwan... Akhwat sampai tiga kali..
setelah Ikhwan.. yang dipanggilnya anak, mantu, cucu semuanya dipanggil.. sampai meninggalnya mengucapkan LAA ILAAHA ILLALLAH.

3). Pesan yang coba beliau sampaikan dalam keadaan kritis adalah  berupa tulisan/ coretan yg menggambarkan  titik ( . ) yang menandakan menyuruh kuatkan Khoffi.

4). Kata terakhir yang diucapkan hanya kalimat :
   " LAA ILAAHA ILLALLAH"

Diantara kata terakhir secara garis besar pesan apa demikian.

Wasiat KH. Rd. Iskandar Zulkarnaen ini disampaikan langsung oleh Pangersa A Ramlan Syarif Hidayatullah bin KH Rd. Iskandar Zulkarnaen pada Acara Khidmat Ilmiah Manaqib TQN Suryalaya di Pondok Pesantren Al-Hidayah Cicepuk pada  Tanggal 8 Juli 2020 Dokumentasi Fullnya di  YT WARUNG TQN.
Linknya di :

https://youtu.be/7WLao4l-2B8

Terimakasih al-faqir buat semua guru pengajian & sekolah

1) SDN Gunung Anjung - Cibinong Cianjur
2) SMPN 1 CIBINONG Cianjur
3) MA AL-ARIFIN CIBINONG Cianjur.

Serta keluarga, kerabat, sahabat & teman-teman semua, yang senantiasa mendo'akan dan mendukung.

Setelah lulus dari MA AL-ARIFIN CIBINONG Cianjur al-faqir melanjutkan untuk menimba ilmu di Pondok Pesantren Al-Hidayah Cicepuk.

Di Pondok Pesantren Al-Hidayah Cicepuk ini
untuk amaliah Tarekat Qodiriyah Naqsyabandiyah Pondok Pesantren Suryalaya, di bimbing oleh Pangersa Guru (Ang Thoha) beliau sebagai Ketua LDTQN Suryalaya Kecamatan Cibinong Cianjur, dan beliau (Ang Thoha) baru lulus/ alumni S2 dari IALIM Pondok Pesantren Suryalaya Tasikmalaya.

Pada Tahun 2018 pondok pesantren Al-Hidayah Cicepuk mengalami perkembangan yang signifikan dengan terus bertambahnya para santri. Dan sekarang pondok pesantren Al-hidayah Cicepuk dikelola oleh :

1) Pangersa Guru Ustadz Abdul Latif beserta isteri yang bernama
2) Pangersa Guru  Ustadzah Yuyun Mintarsih,  serta kedua anaknya yaitu
3) Pangersa Guru Ustadz Muhamad Thoha, S.Pd, M.Ag
4) Pangersa Guru  Ustadz Nurhadin Syamsul Fallah, dan ustad dari luar kampung
5) Pangersa Guru Ustadz Husen (adik dari Pangersa Guru Ustadz Abdul Latif) dan
6) Pangersa Guru Ustadz Iwan Hidayat.

Pada bulan Agustus 2019 kembali bertambah tim pengasuh yaitu mantu Pangersa Guru Ustadz Abdul Latif bernama
8) Pangersa Guru Ustadzah Ningrat isteri dari Pangersa Guru Ustadz Nurhadin Syamsul Fallah.

Adapun diantara kurikulum Pondok Pesantren Al-Hidayah Cicepuk yaitu tidak lepas dari metode salafy yang mengkaji kitab kuning meliputi bidang,

diantaranya :  meliputi ilmu  nahwu & sharaf, aqidah, fiqih, tasawuf, falak, dst. dengan metode sorogan, logatan, balagan, muhadoroh dst.

Selain metode salafy juga mengamalkan Metode Dzikir Tarekat Qodiriyah Naqsyabandiyah (TQN)  Abah Anom (Syekh Ahmad Shohibul Wafa Tajul'Arifin)  Pondok Pesantren Suryalaya Tasikmalaya yang telah ditalqinkan oleh para Wakil Talqin TQN Abah Anom Syekh Ahmad Shohibul Wafa Tajul'Arifin QS

Keindahan keseragaman Amaliah TQN Suryalaya di Pondok Pesantren Al-Hidayah Cicepuk terlihat dari kaistiqomahannya yaitu,

Senantiasa berjamaah pelaksanaan :
1) Dzikir jahar  TQN setiap ba'da sholat fardhu, & Jum'at, sedangkan
2) Dzikir  Khotaman TQN dilaksanakan setiap hari setelah sholat fardhu magrib, jikalau ada kesibukan/acara yang lain khotamannya dilaksanakan diantara ba'da sholawat fardhu,
3) Amaliah Manaqib TQN, Tuan Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani QS yang senantiasa dilaksanakan pada tanggal 17 setiap bulan Hijriyah

Serta antusiasme masyarakat yang hampir satu DKM di Pondok Pesantren Al-Hidayah Cicepuk telah mendapatkan Talqin Dzikir TQN.

Berikut silsilah/sanad  Tarekat Qodiriyah Naqsyabandiyah TQN Abah Anom (Syekh Ahmad Shohibul Wafa Tajul'Arifin) yang diamalkan di Pondok Pesantren Al-Hidayah Cicepuk

Silsilah  TQN (Tarekat Qodiriyyah Naqsyabandiyah) Abah Anom Suryalaya

1. Robbul Arbaabi wa mu’tiqur-qoobi Allah S.w.t.
2. Sayyidunaa Jibril a.s.
3. Sayyidunaa Nabi Muhammad S.a.w.
4. Sayyidunaa ‘Alliyyu karrama ‘llohu wajhah. (Sayyidunaa Ali Bin Abi Thalib)
5. Sayyidunaa Hussain r.a.
6. Sayyidunaa Zainul ‘Aabidinn r.a.
7. Sayyidunaa Muhammadul Baaqir r.a.
8. Sayyidunaa Ja’farus Shoodiq r.a.
9. Sayyidunaa Imam Muusa Alkaadhim r.a.
10. Syeikh Abul Hasan ‘Alii bin Muusa r.a.
11. Syeikh Ma’ruuful Kurkhi r.a.
12. Syeikh Sirris Saqothii r.a.
13. Syeikh Abul Qoosim Al-Junaedil Baghdaadii r.a.
14. Syeikh Abuu Bakrin Dilfis Syibli r.a.
15. Syeikh Abul Fadli Ao’abdul Waahid at Tamiimii r.a.
16. Syeikh Abdul Faroj at Thurthuusi r.a.
17. Syeikh Abul Hasan ‘Alii bin Yuusuf al Qirsyi al Hakaarii r.a.
18. Syeikh Abuu Sa’iid al Mubarok bin ‘Alii al Makhzuumii r.a.
19. Syeikh ‘Abdul Qoodir Al Jaelanii q.s.
20. Syeikh ‘Abdul ‘Aziiz r.a.
21. Syeikh Muhammad Al Hattak r.a.
22. Syeikh Syamsuddin r.a.
23. Syeikh Syarofuddiin r.a.
24. Syeikh Nuuruddiin r.a.
25. Syeikh Waliyuddiin r.a.
26. Syeikh Hisyaamuddiin r.a.
27. Syeikh Yahya r.a.
28. Syeikh Abuu Bakrin r.a.
29. Syeikh ‘Abdur rohiim r.a.
30. Syeikh ‘Utsman r.a.
31. Syeikh ‘Abdul Fattah r.a.
32. Syeikh Muhammad Murood r.a.
33. Syeikh Syamsuddiin r.a.
34. Syeikh Ahmad Khootib Syambaasi Ibnu ‘Abdul Ghoffaar r.a.
35. Syeikh Tholhah Kali Sapu Cirebon r.a.
36. Syeikh ‘Abdullah Mubarok bin Nur Muhammad r.a (Abah Sepuh) Pendiri Pondok Pesantren Suryalaya.
37. Syeikh Ahmad Shohibul Wafa Tajul Arifin r.a. (Abah Anom Pontren Suryalaya)

Sumber Silsilah/Sanad TQN dari :
1) Kitab Uqudul Jumaan  Cetakan Ke 2 Karya Syaikh Ahmad Shohibul Wafa Tajul'Arifin (Abah Anom) halaman 62-70

Selain menimba ilmu di Pondok Pesantren Al-Hidayah Cicepuk  pada Tahun 2021 ini inshaAllah al-faqir  akan mendaftar Kuliah di STAI Sabili Bandung,  yang salah satu dosennya yaitu Pangersa Guru Ang Thoha (Ketua LDTQN Suryalaya Kecamatan Cibinong Kabupaten Cianjur), yang nantinya al-faqir akan mesantren sambil menimba ilmu pendidikan sekolah lagi.

Mohon keridhoan keridhoan dari semuanya untuk mendo'akan al-faqir :

"Semoga al-faqir menjadi orang yang sholeh, serta dimudahkan segala urusan yang tidak bertentangan dengan syari'at-Nya, dapat mengamalkan amaliah TQN Abah Anom Syekh Ahmad Shohibul Wafa Tajul'Arifin QS,  Suryalaya, melalui berkah karomahnya semoga sampai pada-Nya"

Bibarokati Wakaromati Syekh Ahmad Shohibul Wafa Tajul'Arifin QS Al-Faatihah

Juga, tidak lupa semoga para guru, keluarga, kerabat, sahabat, teman-teman, serta pemirsa  semua  semoga senantiasa diberikan
1) Rezeki yang melimpah serta barokah,
2) Keturunan yang sholeh/sholihah
3) Sukses, bahagia dunia akhirat. Aamiin Allahumma Aamiin

Bibarokati Wakaromati Syekh Ahmad Shohibul Wafa Tajul'Arifin QS, Al-Faatihah.

Posting Komentar

0 Komentar